PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI AUTOGENIK PADA LANSIA DENGAN GANGGUAN POLA TIDUR DI UPTD PUSKESMAS TANJUNG AGUNG TAHUN 2025

Latar Belakang: Prevalensi lansia secara global terus meningkat, dan diperkirakan
1 dari 6 orang akan berusia 60 tahun ke atas pada tahun 2030. Seiring bertambahnya
usia, lansia rentan mengalami berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pola
tidur. Sekitar 67% lansia berusia 65 tahun ke atas mengalami gangguan tidur, seperti

kesulitan tidur dan sering terbangun di malam hari. Salah satu terapi non-
farmakologis yang efektif untuk mengatasi gangguan tidur adalah teknik relaksasi

autogenik, yaitu metode sugesti diri yang membantu menciptakan rasa rileks dan
meningkatkan kualitas tidur lansia.
Tujuan: Menggambarkan penerapan teknik relaksasi autogenik untuk mengatasi
gangguan pola tidur pada lansia.
Metode: Desain penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan penerapan
Asuhan Keperawatan Gerontik. Penelitian ini dilakukan pada 2 orang lansia dengan
teknik kunjungan rumah. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini yaitu
kuisioner kualitas tidur Pittsburgh Sleeping Quality Index (PSQI), dan Standar
Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI).
Hasil: Hasil setelah dilakukan penerapan teknik relaksasi autogenik, terjadi
peningkatan nilai Pittsburgh Sleeping Quality Index (PSQI) dari 10 menjadi 2 pada
kasus 1 dan dari 11 menjadi 0 pada kasus 2. Tanda dan gejala gangguan pola tidur
tidak dirasakan lagi pada kedua klien.
Kesimpulan Dan Saran: Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik relaksasi
autogenik terbukti efektif dalam mengatasi gangguan pola tidur pada lansia, serta
membantu mengurangi stres dan kecemasan, sekaligus memberikan efek rileks.
Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan beragam,
untuk mengkonfirmasi temuan ini dan mengeksplorasi lebih jauh mekanisme kerja
teknik relaksasi autogenik dalam meningkatkan kualitas tidur.

Background: The global prevalence of the elderly continues to rise, and by 2030 it
is estimated that 1 in 6 people will be aged 60 years or older. As people age, they
become more vulnerable to various health issues, including sleep pattern
disturbances. Approximately 67% of elderly individuals aged 65 and older
experience sleep problems such as difficulty falling asleep and frequent nighttime
awakenings. One effective non-pharmacological therapy to address sleep disorders is
the autogenic relaxation technique, a self-suggestion method that helps induce
relaxation and improve sleep quality.
Objective: To describe the implementation of autogenic relaxation technique in
addressing sleep pattern disturbances in the elderly.
Method: This study employed a case study design using Gerontic Nursing Care. The
research was conducted on two elderly individuals through home visits. The
instruments used were the Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) and the Indonesian
Nursing Outcome Standards (SLKI).
Results: After the application of the autogenic relaxation technique, the PSQIscore
improved from 10 to 2 in case 1 and from 11 to 0 in case 2. Both clients no longer
experienced symptoms of sleep pattern disturbances.
Conclusion and Suggestion: The study shows that the autogenic relaxation
technique is effective in overcoming sleep disturbances in the elderly, reducing stress
and anxiety, and promoting overall relaxation. Further research with a larger and
more diverse sample is recommended to confirm these findings and further explore
the mechanisms by which autogenic relaxation improves sleep quality.