FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MENSTRUAL HYGIENE PADA SISWI DI SMPN 59 PALEMBANG TAHUN 2025

Latar Belakang : Remaja awal yang mengalami menstruasi mungkin akan
menganggap kebersihan menstruasi adalah hal yang tidak penting. Data Survei
Kesehatan Reproduksi Remaja Indonesia tahun 2019 menunjukkan bahwa hanya
21,3% remaja memiliki perilaku kebersihan yang baik saat menstruasi, sementara
mayoritas (66,6%) memiliki perilaku yang buruk karena kurangnya pengetahuan
Tujuan Penelitian : Mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan
menstrual hygiene pada siswi di SMPN 59 Palembang tahun 2025.
Metode Penelitian : Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif analitik dengan
menggunakan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan
april-mei 2025. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswi kelas VIII SMPN 59
Palembang. Sampel berjumlah 42 siswi, dengan pengambilan sampel dengan teknik
random sampling. Data dianalisis menggunakan analisis univariat, bivariat
menggunakan uji chi square.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian di dapatkan dari 42 responden, sebagian
responden dengan pendidikan terakhir ibu rendah sebanyak (28,6%). Sebagian
responden dengan sumber informasi yang di dapatkan orang tua (40,5%), media
internet, buku dan guru sebanyak (33,3%) dan teman sebaya (26,2%). Sebagian
responden memiliki tingkat pengetahuan kurang mengenai menstruasi sebanyak
(28,6%). Sebagian responden memiliki sikap negatif terhadap menstrual hygiene
sebanyak (47,6%). Sebagian responden yang tidak melakukan menstrual hygiene
dengan mencuci tangan sebelum menyentuh area kelamin dan mengganti pembalut
sebenyak (47,6%). Hasil Penelitian Menunjukan Pendidikan terakhir ibu (ρ=0,001)
sumber informasi (ρ=0,003) pengetahuan (ρ=0,003), dan sikap (ρ=0,002)
Kesimpulan : Terdapat hubungan singnifikan antara Pendidikan terakhir ibu,
sumber informasi, pengetahuan dan sikap dengan menstrual hygiene pada siswi di
SMPN 59 Palembang