PENGARUH EDUKASI TERHADAP PERILAKU IBU RUMAH TANGGA DALAM PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK METODE KOMPOSTER EMBER TUMPUK DI KELURAHAN KOTA PALEMBANG TAHUN 2025

Latar Belakang: Sampah merupakan sesuatu yang sudah tidak terpakai, tidak dibutuhkan, atau dibuang akibat aktivitas manusia, dan sesuatu yang terjadi secara alamiah. Sampah organik yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan pencemaran lingkungan. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui Pengaruh Edukasi Terhadap Perilaku Ibu Rumah Tangga Dalam Pengolahan Sampah Organik Metode Komposter Ember Tumpuk di Kelurahan Kota Palembang Tahun 2025. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang digunakan adalah Pre- Eksperimental dengan One-Group Pretest-Posttest Design. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-Juni 2024 dengan jumlah sampel sebanyak 30 ibu rumah tangga di Kelurahan Tangga Takat. Teknik sampling menggunakan Purposive Sampling dan Simple Random Sampling. Analisis data menggunakan Analisis Univariat dan Bivariat, analisis data menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan signifikan pada pengetahuan, sikap, dan tindakan responden setelah diberikan edukasi dengan metode audiovisual, dengan nilai p-value (<0,05). Hal ini membuktikan adanya pengaruh edukasi terhadap perilaku ibu rumah tangga dalam pengolahan sampah organik metode komposter ember tumpuk. Kesimpulan: Ada pengaruh sebelum dan sesudah dilakukan edukasi pengolahan sampah organik metode komposter ember tumpuk terhadap perilaku ibu rumah tangga di Kelurahan Kota Palembang. Saran : Diharapkan ibu rumah tangga di Kelurahan Kota Palembang dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dari edukasi dalam pengolahan sampah organik metode komposter ember tumpuk dan memperhatikan sampah di lingkuangan sekitar tempat tinggal agar tidak menjadi sumber penyakit.

Background: Waste is something that is no longer used, not needed, or discarded due to human activity, and something that occurs naturally. Organic waste that is not managed properly can cause environmental pollution. Objective: To determine the effect of education on the behavior of housewives in processing organic waste using the Pile Bucket Composter Method in Palembang City Village in 2025. Research Methods: The type of research used is Pre- Experimental with One-Group Pretest-Posttest Design. This research was conducted in March-June 2024 with a sample size of 30 housewives in Tangga Takat Village. Sampling techique using purposive sampling and simple random sampling. Data analysis using Univariate and Bivariate Analysis, data analysis using the Wilcoxon Test. Research Result: The results showed that there wasa significant increase in knowledge, attitudes, and actions of respondents, after being given aducation using the audiovisual method, with a p-value of (<0.05). This proves the effect of education on the behavior of housewives in proccesing organic waste using the stacked bucket composter method. Conclusion: There is an influence before and after the education of organic waste processing using the stacked bucket composter method on the behavior of housewives in Palembang City Village. Suggestion: It is expected that housewives in Palembang City Village can apply the knowledge gained from education in processing organic waste using the stacked bucket composter method and pay attention to waste in the neighborhood so that it does not become a source of disease.