EDUKASI KESEHATAN PADA IBU DENGAN DEFISIT PENGETAHUAN TENTANG PENCEGAHAN PENYEBARAN TUBERCULOSIS PARU PADA ANAK YANG TERDIAGNOSIS TUBERCULOSIS PARU DI UPTD PUSKESMAS KEMALARAJA

Latar Belakang: Tuberkulosis (TB) paru masih menjadi masalah kesehatan
utama, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Anak-anak merupakan
kelompok rentan yang mudah tertular TB karena sistem imun yang belum matang.
Rendahnya pengetahuan ibu mengenai pencegahan penularan TB menjadi faktor
penting dalam pengendalian penyakit ini.Tujuan: Memberikan gambaran mengenai
edukasi kesehatan pada ibu dengan defisit pengetahuan tentang pencegahan
penularan TB paru pada anak yang terdiagnosis TB paru di UPTD Puskesmas
Kemalaraja. Metode: Studi kasus dengan pendekatan edukasi menggunakan media
leaflet kepada ibu dari anak yang terdiagnosis TB paru. Data dikumpulkan sebelum
dan sesudah edukasi, kemudian dianalisis untuk mengetahui perubahan pengetahuan
dan sikap.Hasil: Edukasi dengan menggunakan leaflet menunjukkan peningkatan
pengetahuan serta perubahan perilaku ibu dalam menerapkan tindakan pencegahan
TB paru pada anak. Kesimpulan: Edukasi kesehatan terbukti efektif dalam
meningkatkan pengetahuan ibu dan berkontribusi terhadap pencegahan penularan TB
paru pada anak di lingkungan keluarga.

Background: Pulmonary tuberculosis (TB) remains a major health problem,
especially in developing countries such as Indonesia. Children are a vulnerable group
due to immature immune systems. Mothers' lack of knowledge regarding TB
prevention plays a crucial role in disease transmission Objective: To describe health
education interventions for mothers with a knowledge deficit regarding the
prevention of pulmonary TB transmission in children diagnosed with TB at UPTD
Puskesmas Kemalaraja. Method: A case study approach was used by providing
health education using leaflets to mothers of children diagnosed with pulmonary TB.
Data were collected before and after the education to observe changes in knowledge
and behavior.Results: Educational intervention using leaflets improved maternal
knowledge and behavior in preventing TB transmission in children.Conclusion:
Health education effectively increases maternal knowledge and contributes to
preventing the spread of pulmonary tuberculosis among children in the family
environmentge.