FAKTOR DETERMINAN KETIDAKPATUHAN REMAJA PUTRI DALAM MENGKONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 6 KECAMATAN TALANG KELAPA KABUPATEN BANYUASIN

Latar Belakang: Anemia merupakan masalah kesehatan utama pada remaja putri. Program Tablet Tambah Darah (TTD) telah diluncurkan pemerintah, namun kepatuhan konsumsi masih Rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi ketidakpatuhan remaja dalam mengonsumsi TTD di SMP Negeri 6 Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan sampel 81 siswi kelas 7 dan 8 yang dipilih secara proportional random sampling. Data dikumpulkan Melalui kuesioner dan wawancara, serta dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Adanya hubungan antara ketidakpatuhan konsumsi TTD dengan sikap remaja (p=0,015; OR= 18,000) dan dukungan tenaga kesehatan (p=0,045; OR = 10,588). Responden yang memiliki sikap negatif beresiko 18 kali lebih besar untuk tidak patuh, dan responden yang tidak mendapat dukungan dari tenaga kesehatan beresiko 10 kali lebih besar untuk tidak patuh dalam mengkonsumsi TTD. Kesimpulan: Faktor sikap dan peran tenaga kesehatan berhubungan dengan ketidakpatuhan remaja dalam konsumsi TTD.

Background: Anemia is a major health issue among adolescent girls. The government has launched the Iron Supplement Program, yet adherence remains low.This study aims to identify the factors influencing noncompliance among adolescentgirls in consuming iron supplements at SMP Negeri 6 Talang Kelapa, Banyuasin Regency. Methods: This study used a cross-sectional design with a sample of 81 students from grades 7 and 8 selected through proportional random sampling. Data were collected using questionnaires and interviews, then analyzed using univariate and bivariate analysis with the Chi-Square test. Results: There is a relationship between non-compliance with TTD consumption and adolescent attitudes (p=0.015; OR=18,000) and support for health workers (p=0.045; OR = 10.588). Respondents who had a negative attitude risked 18 times more for non-compliance, and respondents who did not receive support from health workers risked 10 times morefor non-compliance in consuming TTD. Conclusion: Attitude and the role of health workers are influential factors in the noncompliance of adolescent girls in consuming iron supplements.