HUBUNGAN KEPARAHAN KARIES DENGAN KUALITAS HIDUP PADA REMAJA DI MAN 2 PALEMBANG (KAJIAN BERBASIS GOOGLE APPS)

Keparahan karies gigi adalah perkembangan karies gigi atau lubang gigi yang sudah lebih lanjut dilihat dari dampaknya pada pulpa gigi dan kondisi jaringan sekitar gigi. Kualitas hidup merupakan kondisi dimana seseorang merasakan adanya kenyamanan fisik, psikologi, sosial, dan spiritual yang memiliki manfaat dalam hidupnya secara optimal. Masalah kesehatan yang ditemukan pada rongga mulut dan bersifat serius dapat menyebabkan terjadinya penurunan kualitas hidup individu serta aktivitas kerja dan belajar menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui hubungan karies dengan kualitas hidup pada remaja. Penelitian ini adalah penelitian cross-sectional yang dilaksanakan di MAN 2 Palembang. Dengan menggunakan rumus slovin, jumlah sampel yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini sebanyak 90 sampel. Status keparahan karies diukur dengan menggunakan Caries Severity Index (CSI) dan kualitas hidup diukur menggunakan Oral Health Impact Profile 14 (OHIP- 14), serta dianalisis menggunakan uji Chi-Square (Kolmogorov Smirnov). Hasil penelitian didapatkan Skor Caries Severity Index (CSI) remaja dengan kriteria tidak parah sebesar 68,9% dan kriteria parah sebesar 31,1%. Kualitas hidup pada remaja dengan kriteria baik sebesar 73,3%, sedang 20% dan buruk 6,7%. Berdasarkan uji Chi- Square diperoleh nilai p sebesar 0,537 (p > 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak adanya hubungan yang signifikan antara keparahan karies dan kualitas hidup pada remaja.