EVALUASI KETEPATAN DOSIS DAN FREKUENSI PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN PNEUMONIA ANAK RSUD SITI FATIMAH AZ-ZAHRA SUMATERA SELATAN

Latar Belakang: Pneumonia merupakan salah satu penyebab utama kematian anak, terutama pada kelompok usia balita. Ketepatan dosis dan frekuensi penggunaan obat menjadi kunci dalam efektivitas terapi. Namun, belum tersedia data lokal terkait evaluasi ketepatan ini di RSUD Siti Fatimah Palembang.
Metode: Penelitian ini bersifat deskriptif retrospektif dengan jumlah sampel 79 pasien anak yang dirawat inap sepanjang tahun 2024. Data diperoleh dari rekam medis dan dievaluasi berdasarkan pedoman WHO AWaRe dan ISO.
Hasil: Ditemukan bahwa 80% pemberian obat sudah sesuai dosis, sementara 7,14% berlebih dan 12,86% kurang. Frekuensi pemberian obat tercatat tepat pada 96,57% kasus. Jenis terapi didominasi oleh antibiotik golongan sefalosporin dan penisilin, serta antipiretik dan kortikosteroid.
Kesimpulan: Mayoritas terapi pada pasien pneumonia anak telah sesuai dengan pedoman yang berlaku. Namun, penyesuaian dosis berdasarkan berat badan masih perlu ditingkatkan untuk menghindari risiko terkait obat.