HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE TERHADAP KEJADIAN KEPUTIHAN PADA REMAJA PUTRI DI SMAN 1 MUARA ENIM

Latar belakang: keputihan adalah keluarnya cairan yang berupa fisiologis maupun
patologi 75% Perempuan di seluruh Dunia akan mengalami keputihan, paling tidak
sekali seumur hidup. Remaja termasuk kelompok yang rentan terdahap masalah
keputihan, hal ini karena pada masa remaja mengalami masa peralihan dari masa
kanak kanak ke masa dewasa sehingga pengetahuannya sangat terbatas mengenai
keputihan. Tujuan: Menganalisis hubungan antara pengetahuan, sikap dan perilaku
personal hygiene terhadap kejadian keputihan pada remaja putri di SMAN 1 Muara
Enim. Metode: Desain ini bersifat survey analitik dengan pendekatan cross
sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 80 responden dengan menggunakan
Teknik non probability sampling. Data penelitian ini diperoleh melalui wawancara
menggunakan alat ukur kuesioner pengetahuan, sikap dan perilaku, dan untuk
kejadian keputihan digunakan alat ukur vaginal test ph kemudian dianalisis
menggunakan uji chi-square. Hasil: Hasil uji statistic menggunakan chi-square
didapatkan hasil adanya hubungan yang bermakna antara pengetahuan, sikap dan
perilaku personal hygiene terhadap kejadian keputihan pada remaja putri di SMAN
1 Muara Enim Tahun 2025.Diskusi dan Saran: Pengetahuan, sikap dan perilaku
personal hygiene merupakan faktor dominan yang berpengaruh pada kejadian
keputihan, namun ada beberapa faktor lain seperti usia dan lingkungan yang dapat
berpengaruh pada kejadian keputihan. Perilaku yang didasari pengetahuan akan
lebih baik daripada perilaku yang tidak didasari pengetahuan, oleh karena itu
penting bagi remaja memiliki pengetahuan kesehatan reproduksi yang baik
khususnya tentang keputihan. Diharapkan kepada sekolah untuk dapat menggiatkan
penyuluhan kesehatan reproduksi dan membentuk kader kesehatan reproduksi
remaja agar dapat meningkatkan status kesehatan remaja putri di SMAN 1Muara
Enim.