GAMBARAN KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS SOSIAL

Latar Belakang: Ibu hamil merupakan kelompok yang rentan mengalami gangguan kesehatan gigi dan mulut akibat perubahan hormonal selama masa kehamilan. Perubahan ini dapat meningkatkan risiko terbentuknya plak dan kalkulus yang menyebabkan masalah seperti gingivitis dan karies. Kebersihan gigi dan mulut yang buruk selama kehamilan tidak hanya berdampak pada kesehatan ibu, tetapi juga pada janin yang dikandung. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk diketahui gambaran kebersihan gigi dan mulut pada ibu hamil di Puskesmas Sosial berdasarkan indeks OHI-S. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel berjumlah 90 orang ibu hamil yang diambil menggunakan teknik accidental sampling. Data diperoleh melalui pemeriksaan kebersihan gigi dan mulut menggunakan indeks OHI-S. Analisis data dilakukan secara univariat dan disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase. Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa status kebersihan gigi dan mulut ibu hamil di Puskesmas Sosial sebagian besar berada dalam kategori buruk (54%), kategori sedang (36%), dan hanya sebagian kecil yang masuk dalam kategori baik (11%). Berdasarkan usia kehamilan, ibu hamil trimester I memiliki status kebersihan gigi dan mulut yang paling buruk dibandingkan trimester II dan III. Kesimpulan: Mayoritas ibu hamil di Puskesmas Sosial memiliki kebersihan gigi dan mulut yang kurang baik, terutama pada trimester awal kehamilan. Diperlukan edukasi dan intervensi promotif untuk meningkatkan kesadaran ibu hamil dalam menjaga kebersihan gigi dan mulut selama masa kehamilan.